Jenis Asuransi Dan Pengertiannya
1. Asuransi jiwa adalah asuransi yang bertujuan menanggung orang terhadap kerugian finansial tak terduga yang disebabkan karena meninggalnya terlalu cepat atau hidupnya terlalu lama. Di sini terlukis bahwa dalam asuransi jiwa, risiko yang dihadapi adalah: Risiko kematian, Hidup seseorang terlalu lama
Hal ini sudah barang tentu akan membawa banyak aspek, apabila risiko yang terdapat pada diri seseorang tidak diasuransikan kepada perusahaan asuransi jiwa. Umpamanya jaminan untuk keturunan, seorang bapak kalau meninggal dunia sebelum waktunya atau dengan tiba-tiba, si anak tidak akan terlantar dalam hidupnya.
Bisa juga terjadi terhadap seseorang yang telah mencapai umur ketuaannya dan tidak mampu untuk mencari nafkah atau membiayai anak-anaknya, maka membeli asuransi jiwa, risiko yang mungkin diderita dalam arti kehilangan kesempatan untuk mendapat penghasilan akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Ternyata disini, bahwa lembaga asuransi jiwa ada faedahnya dengan tujuan utama ialah untuk menanggung atau menjamin seseorang terhadap kerugian-kerugian finansial.
2. Asuransi kesehatan adalah sebuah jenis produk asuransi yang secara khusus menjamin biaya kesehatan atau perawatan para anggota asuransi tersebut jika mereka jatuh sakit atau mengalami kecelakaan. Secara garis besar ada dua jenis perawatan yang ditawarkan perusahaan-perusahaan asuransi, yaitu rawat inap (in-patient treatment) dan rawat jalan (out-patient treatment).
Produk asuransi kesehatan diselenggarakan baik oleh perusahaan asuransi sosial, perusahaan asuransi jiwa, maupun juga perusahaan asuransi umum.
3. Asuransi Pendidikan - adalah jenis asuransi yang memberikan jaminan dana untuk pendidikan anak. Asuransi pendidikan memiliki dua manfaat yaitu memberikan manfaat investasi dan manfaat perlindungan ekonomi.
Asuransi pendidikan memberikan manfaat Investasi, karena perusahaan asuransi akan mengelola dan menginvestasikan sebagian premi yang anda bayarkan. Dan perusahaan asuransi akan memberikan dana yang jumlahnya telah disepakati dalam polis asuransi, dana tersebut akan dibayarkan kepada anda sesuai dengan waktu dimana anak akan masuk sekolah.
Hal ini tentu sangat baik sekali karena pengeluaran terbesar biasanya terletak pada saat anak akan masuk sekolah, seperti membayar uang pangkal sekolah, uang pendaftaran, uang sumbangan pembangunan dan buku paket wajib.
Asuransi Pendidikan juga memberikan manfaat perlindungan ekonomi, yaitu dengan menjanjikan sejumlah uang jika anda sebagai orang tua mengalami kematian. Pengertian asuransi dan makalah asuransi menerangkan,Uang pertanggungan yang diberikan ini biasanya disesuaikan dengan biaya pendidikan anak yang sudah disepakati didalam polis asuransi.
Jenis asuransi sangat variatif, namun asuransi terbaik yang paling tepat untuk mempersiapkan dana pendidikan bagi anak adalah asuransi pendidikan. Mempersiapkan pendidikan untuk anak adalah tugas kita sebagai orang tua, kebijaksanaan kita diperlukan untuk menjamin ketersediaan dana untuk pendidikan anak sehingga pada saatnya dibutuhkan, dana tersebut telah tersedia.
4. Asuransi Kendaraan adalah jenis asuransi khusus kendaraan, dimana resiko yang kemungkinan terjadi pada kendaraan dialihkan kepada perusahaan asuransi. Dalam pemilihan asuransi kendaraan hal-hal yang perhatikan adalah kekuatan keuangan (security), jasa (service) dan biaya atau beban.
Jenis Asuransi Kendaraan: Asuransi Mobil, Asuransi Motor
Jenis Perlindungan
--- Komprehensif (Comprehensive)
Jaminan ganti rugi/biaya perbaikan atas kehilangan/kerusakan sebagian maupun keseluruhan pada kendaraan akibat kejatuhan benda, kebakaran, perbuatan jahat, pencurian, perampasan, tabrakan, benturan atau kecelakaan lalu lintas lainnya. (mengacu pada PSAKBI). (Usia Maks. 8 tahun)
--- Total Loss Only (TLO)
Jaminan ganti rugi atas kehilangan/kerusakan total pada kendaraan akibat dari kejatuhan benda, kebakaran, perbuatan jahat, pencurian, perampasan, tabrakan, benturan atau kecelakaan lalu lintas lainnya. (mengacu pada PSAKBI) (Usia Maks. 15 tahun)
5. Asuransi Property/Rumah, properti atau rumah merupakan kebutuhan yang sudah pasti bagi setiap orang. Dalam hal ini rumah juga tidak lepas dari resiko adanya kerusakan, baik akibat umur yang sudah lama maupun kejadian lain yang bisa merusak fungsi dan fisik rumah, seperti kebakaran, perusakan, pencurian, dan lain-lain. Pembangunan atau renovasi suatu rumah tentu butuh dana yang besar yang biasanya sudah dipersiapkan di tahun-tahun sebelumnya.

0 komentar:
Posting Komentar